Selamat Datang.. Berbagi Ilmu Pengetahuan sekitar Komputer dan Jaringan.

Selasa, 17 September 2013

On 20.03 by Unknown in    No comments
LAN atau Local Area Network adalah ;

Jaringan komputer untuk area yang tidak begitu luas.
Batasan ukuran luas LAN adalah satu gedung.
Contoh LAN adalah jaringan yang terdapat di sekolah-sekolah yang menghubungkan komputer milik siswa, komputer milik guru dan komputer milik bagian administrasi. Didalam LAN kita dapat workgroup atau kumpulan dari beberapa komputer atau user yang melakukan sharing resources atau berbagi sumber daya.
Sebagai contoh, workgroup guru terdiri dari user guru1, guru2, guru3 dan seterusnya,
sedangkan workgroup siswa terdiri dari user siswa1, siswa2 dan seterusnya.
Penggunaan workgroup seperti ini akan memudahkan penanganan atau manajemen jaringan.

Manfaat penggunaan LAN adalah:
- setiap user dapat melakukan pertukaran file (sharing file) secara mudah
- setiap user dapat berbagi pakai printer (printer sharing)
- setiap user dapat menyimpan data secara terpusat (file server)
- setiap user dapat saling berkomunikasi menggunakan komputer.

MAN atau Metropolitan Area Network adalah ;

Jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer dalam suatu kota.
Contoh jaringan ini adalah jaringan antar beberapa sekolah dalam satu kota.
Konsep MAN sama seperti LAN, yakni melakukan sharing resources atau berbagi pakai
sumber daya, hanya saja lingkupnya lebih luas.

WAN atau Wide Area Network adalah ;

Jaringan komputer dengan cakupan geografis paling luas hingga menjangkau
pulau lain, negara lain, benua lain, bahkan luar angkasa.
WAN biasanya merupakan kumpulan dari sejumlah LAN dan MAN.

Contoh penerapan WAN adalah jaringan yang dimiliki bank berskala nasional

Misalnya ; Bank “A” yang berkantor pusat di Jakarta memiliki kantor cabang di Surabaya, Makasar, dan Denpasar. Bank “A” juga membuka cabang di luar negeri yakni
di Singapura, Malaysia, dan Filipina.

Di setiap cabang, bank tersebut memiliki kantor sendiri dengan sejumlah karyawan dan fasilitas lengkap termasuk ATM (Automatic Teller Machine).

Untuk mendapatkan informasi akurat transaksi keuangan dari seluruh cabang,
Bank “A” membuat jaringan komputer yang termasuk dalam kategori WAN.

Keuntungan penggunaan WAN adalah:

- komputer server untuk pusat data dapat dibuat terpusat di satu lokasi- komunikasi antarkantor cabang dapat dilakukan menggunakan e-mail atau chatting yang lebih murah biayanya dibanding komunikasi telepon

- dokumen dapat dikirim dalam bentuk surat elektronik sehingga mengurangi biaya dan kerumitan pengiriman dokumen melalui kantor pos.
On 19.58 by Unknown in    1 comment
Pengertian Client Server
Client Server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilkan dan menjalankan aplikasi (software komputer) dan server adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai pengelola aplikasi, data, dan keamanannya


Kelebihan Client Server :
1. Lebih aman
2. Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral
3. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation

Kekurangan Client Server :
1. Membutuhkan administrator yang handal
2. Pelaksanannya mahal
3. Jika server mati maka komputer clent akan mati juga

Pengertian Peer To Peer
Peer To Peer adalah  jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.




Kelebihan Peer To Peer :
1. Pelaksanaan tidak terlalu mahal
2. Tidak membutuhkan administrator yang handal

Kekurangan Peer To Peer :
1. Tidak cocok untuk network skala besar
2. Keamanan kurang
On 19.49 by Unknown in    2 comments

Macam Macam Topologi

Topologi Jaringan

Untuk Mendirikan Local Area Network (LAN) dibutuhkan suatu rancangan atau bisa kita sebut sebagai topology. topologi adalah suatu rancangan atau desain untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer yang lainnya. Ada beberapa model topologi yang dimana ada beberapa ciri khas, keuntungan dan kekurangannya.
Topologi ini mengacu dan mengadaptasi kepada keadaan jaringan yang ada di-lapangan (memungkinkan atau tidaknya digunakan salah satu topologi). Tapi keseluruhan grand design jaringan (pemilihan alat-alat, aksesoris, aktif / pasif device) dan kebijakan / policy yang akan diaplikasikan setelah selesainya suatu project, akan berdasarkan dari pemilihan bentukan Topologi Jaringan ini.

Macam - macam topologi :

1. Topologi Bus
Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node.).


Keuntungan :
- Hemat kabel
- Layout kabel sederhana
- Mudah dikembangkan
Kerugian :
- Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
- Kepadatan lalu lintas
- Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
- Diperlukan repeater (penguat sinyal) untuk jarak jauh


2. Topologi TokenRING
Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap komputer mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap komputer dan setiap informasi yang diterima komputer diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan.



Keuntungan :
- Hemat Kabel
Kerugian :
- Peka kesalahan
- Pengembangan jaringan lebih sulit

3. Topologi STAR
Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.


Keuntungan :
• Paling fleksibel
• Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
• Kontrol terpusat
• Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
• Kemudahaan pengelolaan jaringan

Kerugian
• Boros kabel
• Perlu penanganan khusus
• Kontrol terpusat
• (Switch / HUB) menjadi elemen kritis

4. Topologi Tree (Pohon)

Topologi pohon adalah pengembangan atau generalisasi topologi bus. Media transmisi merupakan satu kabel yang bercabang namun loop tidak tertutup.


Topologi pohon dimulai dari suatu titik yang disebut “headend”. Dari headend beberapa kabel ditarik menjadi cabang, dan pada setiap cabang terhubung beberapa terminal dalam bentuk bus, atau dicabang lagi hingga menjadi rumit.
Ada dua kesulitan pada topologi ini:
Karena bercabang maka diperlukan cara untuk menunjukkan kemana data dikirim, atau kepada siapa transmisi data ditujukan.
Perlu suatu mekanisme untuk mengatur transmisi dari terminal terminal dalam jaringan.

5.Topologi Mesh (Tak beraturan)

Topologi Mesh adalah topologi yang tidak memiliki aturan dalam koneksi. Topologi ini biasanya timbul akibat tidak adanya perencanaan awal ketika membangun suatu jaringan.
Karena tidak teratur maka kegagalan komunikasi menjadi sulit dideteksi, dan ada kemungkinan boros dalam pemakaian media transmisi.

6. Topologi Linear Bus

Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator. Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet). Installasi dari topologi linier bus ini sangat sederhana dan murah tetapi maksimal terdiri dari 5-7 Komputer.
Tipe konektornya terdiri dari
1. BNC Kabel konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke T konektor.
2. BNC T konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke komputer.
3. BNC Barrel konektor —> Untuk menyambung 2 kabel BNC.
4. BNC Terminator —> Untuk menandai akhir dari topologi bus.
Keuntungan dan kerugian dari jaringan komputer dengan topologi linier bus adalah :
* Keuntungan, hemat kabel, layout kabel sederhana, mudah dikembangkan, tidak butuh kendali pusat, dan penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
* Kerugian, deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak jauh.

Selasa, 03 September 2013

On 23.20 by Unknown in    1 comment
Susunan Straight
Orange-Putih
Orange
Hiaju
Putih
Biru
Biru
Putih
Hijau
Coklat - Putih
Coklat

*Straight digunakan menghubungkan komputer dengan switch/hub

Ujung yang satunya persis sama, lihat gambar berikut :



Susunan Cross:
Ujung yang satu
Hiaju - Putih
Hijau
Orange - Putih
Biru
Biru - Putih
Orange
Coklat - Putih
Coklat
Sedangkan ujung satunya lagi
Orange - Putih
Orange
Hijau - Putih
Biru
Biru - Putih
Hijau
Coklat - Putih
Coklat

* Cross digunakan jika akan menghubungkan 2 buah komputer tanpa hub/switch atau bisa juga menghubungkan 2 buah switch/hub.

Perhatikan gambar berikut





Langkah terakhir kita pakai LAN tester..
Jika memakai sistem straight, maka lampu no 1 sampai 8 harus hidup dengan susunan urut
1 <<==>> 1
2 <<==>> 2
3 <<==>> 3
4 <<==>> 4
5 <<==>> 5
6 <<==>> 6
7 <<==>> 7
8 <<==>> 8

Sedangkan jika memakai sistem cross, maka susunan lampu hidupnya sebagai berikut:
1 <<==>> 3
2 <<==>> 6
3 <<==>> 1
4 <<==>> 4
5 <<==>> 5
6 <<==>> 2
7 <<==>> 7
8 <<==>> 8