Sabtu, 16 Februari 2013
On 05.21 by Unknown No comments
1. Terlebih dahulu setting Bios booting untuk DVD.Lalu Save Setting
2. Sekarang masukan DVD windows 7.
3. Tekan tombol apa saja ketika ada tulisan: boot from cd or dvd
5. Maka pilih Indonesian sebagai bahasa (Language), time, currency and location.
6. Sekarang tekan tombol Install Now.
7. Tunggu Proses Ini
8. Lalu klik pada I accept the license terms, berupa persetujuan anda untuk menggunakan Windows 7 dstnya. Lalu Next.
9. Pilih custom (Advanced) karena ini merupakan instalasi bersih (clean install), kemudian pilih di drive mana Windows 7 harus di install.
10. Sekarang kamu bisa lakukan partisi (pembagian) hard disk menjadi beberapa drive, semisal drive C untuk Windows 7, dan drive D sebagai lemari untuk menyimpan data juga sebagai backup. Namun kamu bisa lewati langkah tersebut dengan klik Next, sehingga pembagian partisi bisa belakangan alias setelah Windows 7 terinstal.
12. Windows akan melakukan restart otomatis.
13. Kamu akan temui gambar berikut setelah proses restart selesai dan komputer kamu kembali beroperasi.
15. Sekarang Instalasi otomatis.
16. Disini kamu bisa masukan nama User juga nama komputer, terserah mau nama-nama apa.
17. Jika kamu ingin memberi kata-sandi (password), maka ketik password 2 x sebagai verifikasi atau jika tidak ingin, maka kosongkan saja.
19. Untuk keamanan maka pilih level proteksi.
20. Atur zona waktu anda inginkan untuk Indonesia +7 GMT.
21.Selesai
1. Terlebih dahulu setting Bios booting untuk DVD.Lalu Save Setting
2. Sekarang masukan DVD windows 7.
3. Tekan tombol apa saja ketika ada tulisan: boot from cd or dvd
5. Maka pilih Indonesian sebagai bahasa (Language), time, currency and location.
6. Sekarang tekan tombol Install Now.
7. Tunggu Proses Ini
8. Lalu klik pada I accept the license terms, berupa persetujuan anda untuk menggunakan Windows 7 dstnya. Lalu Next.
9. Pilih custom (Advanced) karena ini merupakan instalasi bersih (clean install), kemudian pilih di drive mana Windows 7 harus di install.
10. Sekarang kamu bisa lakukan partisi (pembagian) hard disk menjadi beberapa drive, semisal drive C untuk Windows 7, dan drive D sebagai lemari untuk menyimpan data juga sebagai backup. Namun kamu bisa lewati langkah tersebut dengan klik Next, sehingga pembagian partisi bisa belakangan alias setelah Windows 7 terinstal.
12. Windows akan melakukan restart otomatis.
13. Kamu akan temui gambar berikut setelah proses restart selesai dan komputer kamu kembali beroperasi.
15. Sekarang Instalasi otomatis.
16. Disini kamu bisa masukan nama User juga nama komputer, terserah mau nama-nama apa.
17. Jika kamu ingin memberi kata-sandi (password), maka ketik password 2 x sebagai verifikasi atau jika tidak ingin, maka kosongkan saja.
19. Untuk keamanan maka pilih level proteksi.
20. Atur zona waktu anda inginkan untuk Indonesia +7 GMT.
21.Selesai
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Popular Posts
-
Macam Macam Topologi Topologi Jaringan Untuk Mendirikan Local Area Network (LAN) dibutuhkan suatu rancangan atau bisa kita sebut seb...
-
Pengertian Client Server Client Server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilka...
-
Unit pemprosesan yang berada dalam komputer adalah Central Processing Unit (CPU). CPU merupakan otak atau pengatur suatu sistem yang men...
Followers
DnA . Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar